Sustainable Dago Village Development
Tulisan ini ditulis untuk membagikan pengalaman yang penulis rasakan dengan sedikit sentuhan teori keilmuan. Opini yang disampaikan penulis tidak sepenuhnya benar dan salah, semua itu tergantung para pembaca yang melihat dengan sudut pandang masing-masing. Lets go aku akan membawa kalian melihat sebuah desa dengan sudut pandang yang berbeda. Selamat membaca dan salam dari sang penulis amatir.
Pada Bulan Mei lalu, saya berkunjung kesini. Posisinya memang berada di atas puncak, namun tidak di titik puncak. Menurut saya masih bisa dijadikan tempat untuk berekreasi dan healing ala anak muda. Ketika perjalan menuju bandung banyak hal yang saya dapatkan. Dari mulai pembangunan infrastuktur, tata kelola kota, perkembangan sebuah daerah, akses jalan menuju ke tempat tujuan, dan akses transportasi area. Terlihat dalam pintu masuk tol Jakarta menuju Bandung, kita disajikan dengan pemandangan hijau disebelah kanan dan kiri. Perkebunan dan lahan pertanian yang masih sangat asri, indahnya pemandangan, suara kicauan burung, hewan yang membajak sawah, dan area irigasi untuk pertanian. Memang tanah Indonesia sangatlah subur, memiliki potensi sumber daya yang berlimpah. Sangat di sayangkan jika kita membeli kerpeluan logistik dari negara sebrang. Alangkah lebih baiknya jika kita mendukung produk lokal untuk tetap berjaya. Membantu para petani untuk hidup sejahtera.
Sustainable Village
Ecovillage
Sebuah desa yang menerapkan unsur ramah lingkungan (Ecovillage). Membuat para pelancong yang datang tidak hanya menikmati keindahan alam saja, tetapi juga belajar budaya, seni, dan legenda yang ada di Indonesia menciptakan terbentuknya nilai kearifaan lokal sebuah bangsa. Bukan cuma itu dengan adanya pusat wisata di sebuah desa dapat meningkatan sebuah pendapatan daerah dalam aspek pariwisata. Membatu masyarakat lokal membuka sebuah UMKM di tempat yang sudah di sediakan. Terlihat banyak warga lokal yang berjualan makanan, minuman tradisional, dan oleh-oleh baik di dalam area wisata maupun di pinggiran area wisata. Hal ini mendorong adanya perbaikan ekonomi sebuah desa. Untuk meningkatkan sebuah desa juga diperlukan peran koperasi, BUMDes, lembaga ekonomi mikro, dan masyarakat. Hal ini perlu adanya kolaborasi bersama guna menciptakan desa yang sejahtera, melestariakan nilai budaya lokal, menggurangi desa tertinggal, memberantas kemiskinan, dan membuka peluang lapangan kerja baru. Yuk, mari kita sama-sama wujudkan Indonesia yang sejahtera.
Jika bukan kita yang menjaga bumi ini lantas siapa yang harus menjaganya. Menjadilah sebuah khalifah yang tidak hanya memikirkan diri semata, tetapi berfikir untuk kebaikan manusia yang bersinegi terhadap alam. Iklim akan damai jika keduanya berjalan dengan baik
Salam dari penulis " Jadilah sebuah pemuda yang mampu merubah hal negatif dan manjadi agent of change bagi masyarakat. Masa depan sebuah bangsa tergantung dengan pemuda hari ini.
Bye,, sampai jumpa di tulisan berikutnya. Salam hanggat semoga bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar