Api gemerlep malam menghiasi langit untuk melakukan transisi. Sebuah hal baru telah dimulai dengan cerita penuh warna di dalamnya. Semua orang adalah aktor utama dalam hidupnya sendiri. Mereka menjadi sutradara dalam pena kehidupan mereka.
Ya, memang begitu alur sebuah fase kehidupan. Beberapa jiwa yang ada di dunia ini, berusaha keras untuk memperjuangkan hidup mereka. Di tengah selimut trauma akan kehancuran dan kematian yang bisa kapan pun terjadi.
Dunia hanya dikuasai oleh "para kapitalis" dan "tangan kotor" para penguasa. Tak terlintas dalam sebuah pemikiran untuk memanusiakan manusia. Saat ini semuanya hanya diam melihat ketidakadilan yang terjadi. Mereka berpikir hanya sebatas isu suku, ras, regional, dan agama semata.
Padahal, ini semua lebih dari itu. Elite barat yang dibentuk untuk selalu menyuarakan nilai. Seperti terkikis oleh waktu.
Ada pihak yang bilang, jika ingin seperti itu kamu akan kehilangan egoisme dalam hidupmu. Bergerak dalam sebuah isu kemanusian hanya akan membuatmu "miskin". Faktanya, memang seperti itu. Tetapi itu tidak akan pernah membuat menyerah. Untuk menebarkan manfaat.
Hidup bukan hanya tentang roda siklus yang manusia biasa lakukan. Menjadi orang biasa atau luar biasa adalah sebuah pilihan.
Opsi adalah alternatif yang dapat dipertimbangkan.
Melihat, dunia yang tidak memanusiakan manusia. Seperti hidup di era purba. Seakan akal dan hati mereka dibutakan oleh "kekuasaan".
Komentar
Posting Komentar